image_pdf

Malang. Registrasi administrasi untuk mahasiswa baru Universitas Negeri Malang (UM) Jalur Mandiri, baik Jalur Mandiri Nilai UTBK atau Tes Mandiri Berbasis Komputer (TMBK) dilaksanakan pada Rabu (7/8) di Graha Cakrawala. Lebih dari 2.000 mahasiswa baru mengikuti registrasi adminstrasi, proses registrasi dimulai pukul 07.00 WIB tersebut memiliki beberapa tahapan yang sama seperti registrasi administrasi jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

Peserta registrasi Jalur Mandiri UM tidak boleh diwakilkan dan harus membawa berkas dokumen di antaranya bukti pembayaran di bank, lembar validasi, fotocopy akta kelahiran, fotocopy kartu keluarga, fotocopy ijzah/surat keterangan lulus, surat kesehatan, lembar biodata mahasiswa, dan surat pernyataan mahasiswa (SPM).

Selain itu juga, mahasiswa yang melakukan registrasi harus mengikuti beberapa tahapan yaitu pengambilan nomor antrean, tahap kedua yaitu pemberian berkas sesuai dengan fakultas masing-masing. Tahap ketiga yaitu validasi keuangan, maba menunjukkan bukti pembayaran UKT dan SPSA. Tahap keempat yaitu pengambilan almamater untuk foto Kartu Tanda Mahasiswa (KTM). Tahap keenam yaitu melengkapi berkas yang belum, tahap ketuju menyerahkan berkas yang sudah lengkap. Tahap kedelapan yaitu pengambilan KTM yang sudah dicetak oleh petugas. Dari kedelapan tahapan tersebut akan di catat dalam bukti kegiatan registrasi adminstrasi atau lembar validasi yang akan digunakan untuk penjajakan kelulusan.

Hal menarik lain di registrasi administrasi Jalur Mandiri kali ini adalah adanya Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Gerakan Mahasiswa Peduli Inklusi dan Disabilitas (Gempita) yang juga terlihat dan mendampingi beberapa mahasiswa berkebutuhan khusus yang lolos seleksi Mandiri UM  dan  mengikuti registrasi administrasi di Graha Cakrawala UM.

Salah satu mahasiswa registrasi Jalur Mandiri yaitu Aulia Salma dari MAN 1 Kota Bekasi mengungkapkan kebahagiaanya dapat diterima di UM.

“Bersyukur banget bisa lolos di UM, dan terasa banget perjuangannya setelah beberapa kali gagal dan ditolak universitas lain. Sebelumnya di SNMPTN dan SBMPTN gagal dan akhirnya lolos Jalur Mandiri di UM, sangat wow banget perasaanya. Selain itu juga bangga karena bisa masuk di UM jurusan Kesehatan Masyarakat dan menjadi alumni pertama di MAN 1 Kota Bekasi yang dapat kuliah di UM ini”.

Pewarta : Riki Pratama-Internship Humas UM