image_pdf

Malang. Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang (UM) meggelar workshop bagi ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Ponggok, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar. Kegiatan yang mengangkat tema pengolahan limbah buah belimbing untuk dimanfaatkan sebagai pupuk cair yang menyuburkan tanah dan tanaman ini dilaksanakan secara tatap muka dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat pada Minggu (08/08/2021). Hal yang melatar belakangi pelatihan ini adalah agar limbah buah belimbing di Desa Ponggok yang merupakan desa sentra produksi buah belimbing bisa tetap dimanfaatkan dan memberikan keuntungan.


Workshop ini diketuai oleh Ratna Juwita, S.Si., M.Si., Ph.D. yang merupakan dosen program studi bioteknologi dan beranggotakan 11 orang dengan rincian tim 5 orang dari dosen Bioteknologi dan 6 orang dari mahasiswa Bioteknologi. Tujuannya diadakan kegiatan selain sabagai salah satu bentuk pengabdian yang wajib dilaksanakan oleh dosen, juga karena telah mendapatkan pendanaan dari PNPB FMIPA. Sehingga pemanfaatkan mikroorganisme lokal (MOL) dari limbah belimbing untuk pupuk cair, karean selama ini limbah belimbing hanya dibuang begitu saja tanpa dimanfaatkan dapat dikelola dengan baik

Kegiatan diawali dengan sambutan dari perwakilan pengurus PKK Desa Ponggok, Ibu Yekti yang mengaku senang dan sangat berterimakasih karena adanya kegiatan ini. “Saya sangat berterima kasih kepada Tim Pengabdian Masyarakat dari UM yang telah memberikan dan membagikan ilmu kepada kami tentang bagaimana cara mengolah limbah buah belimbing untuk menjadi pupuk cair,” ucapnya.

Selanjutnya kegiatan diisi dengan presentasi tentang materi pembuatan pupuk cair dari limbah buah belimbing oleh tim UM yang secara garis besar berisi tentang latar belakang, tujuan, sasaran, manfaat, serta tutorial singkat tentang cara pembuatan pupuk cair tersebut. Selepas workshop, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat UM membagikan masker, handsanitizer dan alat untuk pembuatan pupuk cair kepada salah satu ibu-ibu PKK.

Ketua tim workshop berharap kegiatan ini bisa memberikan manfaat kepada warga Desa Ponggok serta bisa meningkatkan perekonomian warga. “Setelah mengikuti pengabdian masyarakat maka masyarakat Desa Ponggok bisa memanfaatkan limbah buah yg ada di sekitar sebagai pupuk cair yang ramah lingkungan sehingga bisa mengurangi pemakaian pupuk dan pestisida sintetis dan menciptakan peluang investasi yang cukup terbuka dan menarik untuk dikembangkan,” pungkasnya.

Pewarta : Luthfi Maulida Rochmah – Internship Humas UM