image_pdf

Pada hari kelima, Minggu (30/06), dalam perhelatan ajang Asean University Games (AUG) 2024 untuk cabang olahraga badminton, persaingan semakin ketat. Setelah pada Hari Sabtu (29/06) usai memperebutkan medali untuk kejuaraan beregu antar negara, kini kejuaraan berlanjut ke pertandingan individu dari masing-masing negara yang akan berlangsung selama dua hari ke depan. 

“Kalau kemarin dua event yaitu beregu putra dan beregu putri dengan komposisi dua ganda dan tiga tunggal sudah selesai, pada hari ini dimulai kejuaraan individual,” jelas Nelson, Technical Delegated dalam wawancaranya bersama Tim Humas UM. Beliau menambahkan dalam kejuaraan individual ini terdapat 5 kategori perlombaan yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri dan ganda campuran dengan setiap negara dapat mengirimkan dua atlet dalam satu kategori perlombaan. 

Selain itu terdapat beberapa perbedaan sistem peraturan sebelumnya di lapangan. Pada kejuaraan individual hari ini semua lapangan digunakan secara bersamaan dan hakim garis yang bertugas dalam pertandingan yang semula berjumlah 6 orang menjadi 4 orang saja, meski ada pengurangan jumlah wasit namun hal itu tidak mengurangi kualitas pertandingan. 

“Memang ada, jadi di kejuaraan individual ini nanti akan ada lima medali emas yang akan diperebutkan,” terang Nelson. Jadi pada setiap kategori yang diperlombakan akan memperebutkan medali emas sebagai juara. 

“Indonesia sendiri masih bisa menjadi juara umum jika mampu mendapatkan medali lebih banyak daripada Thailand,” pungkas Technical Delegated tersebut. Indonesia sendiri belum berhasil memperoleh medali emas dalam Cabor Badminton kali ini, sehingga besar harapan untuk dapat memperoleh medali emas dalam ajang individual ini. 

Bergulirnya kejuaraan individu kali ini tidak mengurangi semangat para atlet yang akan berlaga, meski stamina sudah terkuras semenjak bertanding pada kompetisi beregu, namun tekad para atlet untuk bersaing memperoleh medali emas masih sangat tinggi. 

Pewarta: Trisna Marsadi – Internship Humas UM

Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM