Malang – Sub Direktorat Sumber Daya Manusia (SDM) Universitas Negeri Malang (UM) menyelenggarakan Sosialisasi Disiplin Pegawai sebagai langkah memperkuat integritas dosen dan tenaga kependidikan. Acara yang diadakan pada Jumat (27/09) ini menghadirkan Rhea Kartikasari Kirana, S.H., LL.M., perwakilan dari Biro SDM Kemendikbudristek, yang memaparkan Peraturan Pemerintah No 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor II, Prof. Dr. Puji Handayati, S.E., Ak, M.M., CA, CMA., menegaskan pentingnya disiplin pegawai di era globalisasi. “Dengan maraknya judi online dan tantangan lainnya, kita harus selalu ingat bahwa status kepegawaian melekat pada diri kita. Oleh karena itu, integritas harus dijaga setiap saat,” ujarnya. Ia berharap para pimpinan yang hadir dapat menyosialisasikan materi ini kepada unit masing-masing.

Rhea Kartikasari memaparkan 17 kewajiban dan 14 larangan yang diatur dalam Peraturan BKN No 6 Tahun 2022. Salah satu yang disoroti adalah netralitas pegawai negeri dalam pemilihan umum dan larangan pungutan liar. “Pelanggaran terhadap aturan ini dapat berakibat serius, mulai dari teguran hingga pemberhentian,” jelasnya.

Lebih lanjut, Rhea mengingatkan bahwa pimpinan juga memiliki kewajiban mendisiplinkan stafnya. Jika tidak, pimpinan tersebut bisa dikenakan hukuman berat sesuai dengan Peraturan Pemerintah No 94 Tahun 2021. Hukuman bagi pelanggar bervariasi, mulai dari teguran tertulis hingga pemberhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendiri.

Acara yang berlangsung di Aula Lantai 2 Perpustakaan UM ini diikuti dengan khidmat oleh para peserta. Kepala Seksi Tenaga Dosen, Waris Eka Ratnawati, S.TP., M.A., berharap pimpinan yang hadir dapat menyebarkan informasi ini kepada staf dan dosen di bawah naungan mereka. “Saya berharap sosialisasi ini dapat mencegah terjadinya pelanggaran di kemudian hari,” pungkasnya.

Pewarta: Inayah Amalia Taufani – Internship Humas UM
Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM