image_pdf
Pembawa acara membuka webinar dan simposium nasional

Malang.  APMAPI, ISMAPI, dan FIP Universitas Negeri Malang (UM) sukses gelar seminar dan Simposium Nasional. Seminar yang dilaksanakan pada Sabtu (10/04) ini mengusung tema “Menggagas Keprofesian bagi alumni AP, MP, MPI di era Global abad 21”. Kegiatan ini menghadirkan lima pemateri utama yaitu: Prof .H .Udin Syaefuddin Saud, M.Ed, Ph.D selaku Ketua Umum APMAPI, Prof. Dr. H. Rusdinal, M.Pd selaku Ketua ISMAPI Sumbar, Prof. Dr. H. Kadim Masaong, M.Pd selaku Ketua II APMAPI, Prof. Dr. H. Arismunandar, M.Pd selaku Ketua Umum ISMAPI, dan Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal, M.Pd selaku Wakil Rektorat IV Universitas Negeri Malang.

Ketua Pelaksana acara tersebut Prof. Dr. K.Ng. H. Imron Arifin, M.Pd mengatakan diadakannya acara ini karena dalam memasuki pendidikan abad 21 tantangan digital semakin tinggi dan profesi yang ada juga semakin beragam. Oleh karena itu sikap kreatif dan inovatif harus dipikirkan secara matang agar nantinya para alumni yang sudah lulus sudah mempunyai pekerjaan yang jelas.

Prof. Dr. H. Bambang Budi Wiyono, M.Pd saat memberi sambutan pembuka

“Kita harus bisa menyikapi dan berpikir mengenai tantangan dan peluang pada abad 21, inilah yang kemudian kami mengadakan kerjasama antara FIP UM dengan APMAPI (Asosiasi Program Studi Manajemen/Adminisrasi Pendidikan Indonesia) dan ISMAPI (Ikatan Sarjana Manajemen/Adminisrasi Pendidikan Indonesia) agar nantinya ada keputusan maupun kebijakan yang akan diambil oleh Asosiasi Fakultas Ilmu Pendidikan yang ada prodi AP maupun MP” jelas beliau.

Kemajuan suatu bangsa itu bisa dicapai apabila di dukung dengan sumber daya yang mumpuni. Dan SDM yang mumpuni hanya bisa dicapai melalui pendidikan. Hal inilah yang disampaikan oleh Prof. Dr. H. Bambang Budi Wiyono, M.Pd yang merupakan Dekan FIP Universitas Negeri Malang, dalam sambutannya. “Jurusan Administrasi Pendidikan, Manejemen Pendidikan, maupun Manejemen Pendidikan Islam itu yang utama adalah bisa memberikan bekal bagi para mahasiswa dan lulusannya kemampuan untuk mengelola pendidikan secara professional. Apakah para alumni sudah ditempatkan sesuai dengan posisinya sebagai pengelola dan pengembang pendidikan yang baik di masyarakat, kiranya hal ini perlu dipikirkan dengan baik” tambahnya.

Beliau berharap dengan diadakannya seminar dan Simposium Nasional ini melalui para pemateri yang professional di bidangnya masing-masing kiranya dapat diambil manfaat terutama dalam hal manajemen pendidikan. “Kontribusi dari aspek Manajemen Pendidikan itu sangat besar untuk peningkatan kualitas pendidikan, karena jika manajemen dalam pengelolaannya baik maka akan menghasilkan lulusan yang terbaik” ungkap beliau

Pewarta           : RIZKA PUTRIANA — Internship Humas UM