Kamis, 6 Juni 2024, Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKN), Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Malang (UM) memperingati ulang tahun Prof. Dr. H. Suko Wiyono, S.H., M.Hum. yang ke 70 tahun. Peringatan tersebut berjudul “Persembahan 70 tahun Prof. Dr. H. Suko Wiyono, S.H., M. Hum. Dan Launching Buku Bunga Rampai: Sebuah Refleksi Kebangsaan”. Acara yang digelar pukul 08:00 di Aula Gedung FIS lantai 7 ini dihadiri oleh Rektor UM, Sekretaris Universitas, Wakil Rektor UM, Para Dekan Fakultas, Kepala Departemen, Dosen serta Mahasiswa.

Acara diawali dengan penampilan Hanafiress Band kemudian menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan pembacaan doa. Diiringi dengan permainan musik gamelan oleh grup karawitan FIS bernama Panem Bromo Dwijo Laras, Ketua Departemen HKN FIS, Dr. Didik Sukriono, SH., M.Hum berjalan menuju podium untuk memberikan sambutan. “Terimakasih kepada teman-teman yang telah menghadiri dan mensukseskan kegiatan ini, kami sangat bersyukur bisa mengadakan acara ini dengan sangat luar biasa,” ujar Dr. Didik dengan penuh semangat.

Dr. Didik Sukriono, SH., M.Hum juga menambahkan bahwa acara seremonial semacam ini merupakan sebuah tradisi yang diadakan oleh Departemen HKN. “Acara semacam ini rutin kami adakan untuk memberikan apresiasi kepada Bapak Ibu Dosen Departemen HKN yang purnatugas dan pada tahun ini bertepatan dengan ulang tahunnya Prof. Suko yang ke 70 tahun disertai dengan launching buku pertama kali untuk book chapter, mudah-mudahan kedepannya ada tradisi ilmiah yang dapat mengundang pembicara dari purnatugas,” tambahnya.

Sambutan berikutnya disampaikan oleh Dekan FIS, Dr. Ari Sapto, M.Hum., beliau menyampaikan begitu luar biasa perjalanan dan pengabdian sosok Prof. Suko Wiyono sebagai pimpinan di UM. “Dalam istilah jawa terdapat tiga nilai yang mencerminkan laku dari seorang pemimpin yaitu pertama “guna” yang berarti cerdas intelektual, sosial hingga spiritual, kedua “kaya” yang berarti memiliki prestasi dan mengabdi, terakhir yaitu “purun” memiliki arti semangat yang kuat dan berani bertindak. Dengan demikian Prof. Suko telah memiliki ketiga nilai tersebut dan yang terpenting bentuk pengabdian yang panjang dari Prof Suko ini menjadi luar biasa sehingga dapat menjadi acuan untuk dicontoh oleh generasi masa kini,” ujar Dr. Ari Sapto.

Selanjutnya, acara yang kental dengan nuansa kebudayaan Jawa tersebut berlangsung dengan sangat luar biasa, diiringi musik gamelan serta gemuruh tepuk tangan yang meriah dari para peserta, Rektor UM, Prof. Dr. Hariyono, M. Pd. berjalan menuju podium untuk menyampaikan sambutan. Beliau menyampaikan apresiasi pada acara peringatan 70 tahun usia Prof. Suko. “Saya rasa acara penyambutan dan pelepasan Prof. Suko yang ke 70 tahun ini sangat menarik, sebab nilai-nilai budaya dan warisan bahasa masih dikembangkan. Selain itu acara ini juga disambut dengan launching buku yang luar biasa, harapannya ilmu yang dituliskan itu mudah-mudahan mampu memantik kita untuk bisa meningkatkan produktivitas karya ilmilah,” ucap Prof. Hariyono

“Dalam hal ini kami ingin baik dosen dan tendik bisa kerjasama dalam pengembangan artikel ilmiah kita untuk kebaikan reputasi lembaga dan eksistensi Prof. Suko sangat luar biasa bagi UM, beliau telah meninggalkan jejak-jejak yang positif sehingga patut kita teladani,” tambahnya. Prof. Hariyono juga mengajak seluruh peserta untuk menjaga kesehatan baik pikiran maupun badan agar senantiasa produktif untuk menghasilkan karya-karya yang bermanfaat.

Memasuki acara inti yaitu penyampaian sekapur sirih yang disampaikan oleh Prof. Dr. Sukowiyono, SH., M.Hum. Beliau menceritakan pengalaman dan perjuangannya saat menjadi mahasiswa hingga menduduki kursi pimpinan UM sebagai senat universitas. Begitu banyak lika-liku kehidupan yang telah dilalui untuk mengabdi dalam dunia akademis. Tak lupa beliau memberikan motivasi kepada para peserta. “Makanya adik-adik mahasiswa disini ayo raih cita-cita setinggi mungkin, syukuri apa yang kita miliki yang penting kita selalu kerja keras dan berdoa serta mampu memberikan kontribusi untuk lembaga,” ungkap Prof. Suko.

“Saudara-saudaraku yang muda-muda saya sarankan ikuti organisasi profesi dengan begitu kita dapat meningkatkan potensi pada jenjang keilmuan yang kita miliki yang penting yaitu kita selalu aktif dan kontributif,” tambah Prof. Suko. Beliau pun mengucapkan rasa terimakasih kepada keluarga besar Departemen HKN yang telah mempersiapkan acara ini semua dengan luar biasa.

Acara dilanjutkan dengan pemutaran video perjalanan Prof. Suko dari masa kemasa kemudian dilanjutkan dengan penyampaian pesan kesan dari para sivitas akademika Departemen HKN FIS UM. Mulai dari Dr. Sri Untari, M.Si. (Dosen Senior HKN), Desinta Dwi Rapita, S.Pd., SH.,M.H. (Dosen Junior HKN), Hepy Mandiana Sari, S.Pd, M.Pd & Laksamana Pramana Agung, S.Pd (Alumni HKN), Aditya Irfiandi (Mahasiswa S2 HKN), Muhammad Syaifudin Fanani (Mahasiswa S1 HKN). Menurut mereka, sosok Prof. Dr. H. Suko Wiyono, S.H., M.Hum., merupakan seorang dosen sekaligus bapak yang senantiasa memberikan ilmu kepada kami, bukan hanya sekedar ilmu secara teoritis tetapi juga memberikan nilai-nilai kehidupan yang sangat penting sebagai bekal untuk menghadapi tantangan hidup.

Usai penyampaian kesan dan pesan, acara Persembahan 70 tahun Prof. Dr. H. Suko Wiyono, S.H., M. Hum. Dan Launching Buku Bunga Rampai: Sebuah Refleksi Kebangsaan ditutup dengan penyerahan beberapa cinderamata yang diserahkan oleh Rektor UM, Dekan FIS dan Kadep HKN kepada Prof. Suko disertai dengan foto bersama.

Pewarta: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM