image_pdf

Selasa (23/04), Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Malang (FEB UM) gelar International Visiting Lecturer di Aula GKB A20 lantai 9 dan ruang seminar lantai 2.Kegiatan International Visiting Lecturer diikuti oleh mahasiswa dan dosen Departemen Manajemen FEB dengan menghadirkan empat dosen Universiti Kebangsaan Malaysia sebagai pemateri.

International Visiting Lecturer dibuka secara resmi dan diawali dengan sambutan oleh Wakil Dekan 1 FEB UM, Dr. Satia Nur Maharani , S.E., M.SA., Ak., CSRS. Wakil Dekan 1 menyambut kehadiran dosen Universiti Kebangsaan Malaysia di UM. Dalam sambutannya Dr. Satia menyampaikan pesan kepada mahasiswa, “Kalau kalian ingin menjadi pemimpin dan sukses maka hal itu harus berproses mulai dari sekarang karena kompetitor kalian diluar sana dalam dunia karir bukan hanya dari dalam UM saja, akan tetapi juga dari kampus lain”. Oleh karena itu, Dr. Satia berharap kegiatan International Visiting Lecturer ini mampu menjadi motivasi bagi mahasiswa manajemen FEB UM untuk bisa ikut berkompetisi di dunia kerja kedepannya. “Untuk mahasiswa manajemen FEB UM, saya harap bisa fokus menyimak materi yang akan diberikan dosen-dosen top dari Malaysia ini agar kita mendapatkan ilmu baru yang bermanfaat”, ucap Dr. Satia. 

Acara kemudian dilanjutkan dengan pembacaan do’a dan foto bersama Wakil Dekan 1 FEB UM, dosen Departemen Manajemen FEB UM dan juga dosen tamu serta seluruh mahasiswa peserta International Visiting Lecturer. Kegiatan dilanjutkan dengan kuliah umum yang  dilaksanakan di dua tempat yang berbeda yaitu di lantai 2 ruangan seminar GKB A20 yang diisi oleh Prof. Madya Datin Dr. Nor Liza binti Abdullah dan Dr. Raudha binti MD Ramli serta di lantai 9 aula GKB A20 yang diisi oleh Dr. Noor Hasni binti Juhdi dan Prof. Madya Dr. Noradiva binti Hamzah.

Dr. Noor Hasni binti Juhdi selaku pakar bidang entrepreneurship menyampaikan materi mengenai Entrepreneurial Venturing & Strategic Mindsetting Opportunities, Business Re-Modelling & Growth. Beliau menyampaikan bahwa terdapat perbedaan konsep entrepreneurship antara bangsa barat dan timur. Menurut barat, jika kita menemukan sebuah sesuatu yang baru dalam hal bisnis, maka dapat dikatakan sebagai entrepreneurship. Sementara itu bagi kita sebagai bangsa timur, entrepreneurship identik dengan sebuah usaha, sehingga di Indonesia disebut kewirausahaan sedangkan di malaysia disebut dengan keusahawanan.

Sedangkan dalam sesi kuliah dengan pemateri Prof. Madya Dr. Noradiva binti Hamzah menyampaikan terkait dengan intellectual capital management. Di ruangan yang berbeda Prof. Madya Datin Dr. Nor Liza binti Abdullah menyampaikan materi terkait Tren dan Peluang Entrepreneurship Di Era Digital: Memanfaatkan Teknologi Untuk Mendorong Pertumbuhan Bisnis, kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi Halal Standardisation and Certification: Building Consumer Trust and Global Market Access oleh Dr. Raudha binti MD Ramli

Pewarta: Adam Gunawan – Internship Humas UM

Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM