Sadar akan perubahan paradigma akibat era Society 5.0, Departemen Teknologi Pendidikan UM (Universitas Negeri Malang) gelar seminar nasional teknologi pendidikan pada (15/05) di Aula Lantai 9 GKB (Gedung Kuliah Bersama) A20. Gelaran seminar tersebut mengambil tema “Kemajuan Teknologi dalam Transformasi Pendidikan di Era Society 5.0”. Prof. Dr. Mustaji, M.Pd. dari Universitas Negeri Surabaya (UNESA) dan Dr. Balqis Firyal Nabilah, M.Pd. pendiri SD Muslim Cendekia Kota Batu hadir sebagai narasumber.

Wakil Dekan 1 Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UM Dr. Sri Wahyuni, M.Pd.,  menyambut baik penyelenggaraan kegiatan ini. 

“Saya yakin kegiatan ini akan berkontribusi positif terhadap perumusan alternatif solusi menyikapi perundungan, kekerasan seksual, dan intoleransi di dunia pendidikan dengan implementasi pemanfaatan teknologi yang bijak dan optimal,” paparnya. 

Sementara itu, Ketua Departemen Teknologi Pendidikan UM Dr. Henry Praherdhiono, S.Si., M.Pd. menyampaikan urgensi penyelenggaraan seminar nasional ini. 

“Seminar nasional yang digagas oleh Departemen Teknologi Pendidikan UM memiliki tujuan utama untuk mengupas tuntas implementasi era society 5.0 dalam bidang teknologi pendidikan lengkap dengan upaya pemecahan masalahnya,” ungkapnya. 

Ketua Himpunan Mahasiswa Departemen Teknologi Pendidikan UM Husain Maliki menyampaikan esensi gelaran seminar ini. 

“Penyelenggaraan seminar memberikan manfaat yang besar bagi seluruh peserta dan menjadi langkah awal mewujudkan kemajuan pendidikan di era society 5.0,” ucap Husain dalam sambutannya.  

Pada sesi pemaparan materi, Prof. Mustaji meyakinkan seluruh peserta seminar yang notabene mahasiswa teknologi pendidikan untuk tidak khawatir dalam mencari pekerjaan di masa mendatang. 

“Belum lama ini kami telah menginisiasi program Satu Sekolah Satu Teknologi Pendidikan yang akan berdampak positif terhadap serapan tenaga kerja dengan latar belakang teknologi pendidikan,” tegasnya.

Menambahkan pemaparan Prof. Mustaji, Dr. Balqis selaku pemateri kedua menyampaikan tentang pola pikir dalam menghadapi era society 5.0.

“Adaptif, responsif, bertanggung jawab dengan diri sendiri, dan  bekerja keras adalah sikap-sikap yang dibutuhkan dalam menjawab tantangan era society 5.0,” ungkap pemateri yang juga alumni UM itu.

Penyelenggaraan seminar nasional ini tidak hanya bermanfaat secara teoritis, melainkan juga menjadi momen integrasi mahasiswa Teknologi Pendidikan tingkat nasional. 

“Peserta seminar kali ini hadir tidak hanya dari mahasiswa UM saja, melainkan mahasiswa teknologi pendidikan yang tersebar di seluruh kampus Indonesia,” ujar Najwa Kamila Syarifa selaku ketua pelaksana.

Pewarta: Paundra Wangsa Fajar Kusuma – Internship Humas UM

Editor:Nahdiatul Affandiah