Ikut Andil Lawan Corona, UM Lakukan Penggalangan Donasi
Bagikan:
Bagikan:
Malang. Universitas Negeri Malang (UM) ikut andil melakukan penggalangan dana hingga penyaluran donasi dalam membantu penanganan COVID-19 pada (30/3) di Malang Raya. Gerakan peduli garda terdepan COVID-19 diprakarsai oleh sivitas UM dan lembaga kemanusiaan seperti Aksi Cepat Tanggap (ACT), Gerakan Ahli Sedekah (GAS), dan Pemuda Nusa.
Beberapa pekan terakhir Indonesia disibukkan melawan penyebaran virus corona atau COVID 19. Tenaga medis selaku garda terdepan penanganan COVID-19 yang tengah bekerja keras untuk masyarakat juga harus mendapatkan support dari berbagai belah pihak. UM sebagai salah satu kampus yang terkenal dengan pengabdian kepada masyarakat ikut andil melawan COIVID-19 dengan melakukan penggalangan dana hingga pendistribusian alat kesehatan untuk tenaga medis dan sembako untuk masyarakat di Malang Raya.
Wakil Rektor IV, Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal, M. Pd menyampaikan bahwa penyebaran COVID-19 sangat berdampak pada elemen masyarakat. Hal ini tentunya menyebabkan pekerjaan masyarakat tidak optimal sehingga pendapatan tidak maksimal. Oleh sebab itu, dengan adanya bantuan yang disalurkan dari tangan orang-orang baik akan meringankan beban kehidupan masyarakat khususnya di Malang Raya. “Pandemi COVID-19 menyebabkan kemerosotan ekonomi khususnya pada elemen masyarakat menengah ke bawah, oleh sebab itu UM juga ikut berpartisipasi dalam meringankan beban ekonomi masyarakat”, jelasnya.
Koordinator Satgas Kewaspadaan COVID-19 UM Prof. Dr. Markus Diantoro, M. Si, menyampaikan bahwa penggalangan dana yang dilakukan selama lima hari telah digunakan dalam pembelian makanan, paket sembako, Alat Perlindungan Diri (APD), dan multivitamin. Pendistribusian yang akan berlangsung selama 30 hari ini ditujukan kepada tenaga medis dan beberapa masyarakat di Malang Raya. Prof. Markus juga menyampaikan bahwa penggalangan dana akan selalu dilakukan hingga masyarakat Indonesia terbebas dari COVID-19. “Tentunya penggalangan dana ini akan selalu dilakukan hingga Indonesia dinyatakan bebas dari COVID-19”, jelasnya.
Fadhila Wahyu Putri (S1 Pendidikan Tata Boga) dan rekan-rekannya juga ikut andil dalam proses produksi makanan siap santap social project UM. Fadhila menyampaikan bahwa selain rebahan ternyata mahasiswa UM juga bisa membantu pemerintah dan tenaga medis melalui social project yang yang dinaungi langsung oleh UM.
Pewarta : Siti Nuradilla – Internship Humas UM
Pewarta Foto : Abdul Fattah – Internship Humas UM