Malang. Mengetahui pola asuh orang tua dalam mendidik anak adalah hal yang penting dalam membentuk karakter anak di masa mendatang. Rabu (06/08) tim peneliti dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Malang (UM) sosialisasikan penyusunan dua instrumen penelitian kepada para guru TK, yaitu: 1) pola asuh keluarga muda dan dampak pada perilaku anak, dan 2)  penelitian pengembangan model pengasuhan, kesehatan, sarana  prasarana di lingkungan TPA Melati UM.

Acara ini dihadiri oleh Pramono, S.Pd, M.Or selaku koordinator Tim Peneliti, Pengurus Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI) Kota Malang, para dewan guru TK Laboratorium UM, dan dewan guru di Tempat Penitipan Anak (TPA) Melati UM.

Melalui sosialisasi instrumen penelitian ini, akan diadakan evaluasi dan revisi terkait angket yang diberikan sebelum dibagikan kepada para orang tua dan dewan guru TK di Kota Malang. Pramono, S.Pd, M.Or mengungkapkan bahwa melalui penelitian ini, akan menghasilkan produk dalam pengelolaan TK Lab UM dan TPA Melati UM khususnya dan TK di Kota Malang umumnya. “terlebih di masa pandemi seperti ini, kita harus mengetahui dan menyiapkan bagaimana sistem pembelajaran yang efektif” ujarnya.

Berdasarkan teori, pola asuh sendiri ada 4 macam, yaitu: 1) Pola asuh demokratis , 2) Pola asuh otoriter, 3) Pola asuh permisif, dan 4) Pola asuh penelantaran atau acuh tak acuh. “nah melalui angket ini, kita akan mengetahui pola asuh yang bagaimana yang dilakukan oleh para orang tua di Kota Malang, karena pola asuh ini menentukan tingkat perkembangan anak kedepannya” ujar salah satu Dosen FIP ini.

Kedepan, peraih gelar Doktor dengan predikat cumlaude berharap melalui penelitian ini bisa memunculkan model pengasuhan anak yang berbasis pada kesehatam, sarana prasarana, dan manajemen pengelolaan. “kemudian juga agar memberi wawasan kepada pada orang tua tentang pola asuh anak, karena hal ini jarang diketahui oleh khalayak umum” ungkapnya.

Pewarta           : Arya Wahyu Pratama                        –Internship Humas UM