Membanggakan!! UM Bawa Pulang Emas dan Perunggu di PIMNAS 32
Bagikan:
Bagikan:
Bali. Universitas Negeri Malang (UM) berada diposisi delapan besar dalam perhelatan akbar ajang bergengsi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) XXXII 2019 yang diselenggarakan di Universitas Udayana (UNUD), Bali pada (27-31/8) oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Tenologi dan Pendidikan Tinggi. Total sebanyak 126 perguruan tinggi dan 460 tim yang mengikuti PIMNAS 32, UM menyabet gelar juara dengan membawa pulang dua emas dan empat perunggu pada malam penganugerahan yang berlangung Jumat malam (31/8).
Medali Emas diraih oleh presentasi PKM-PSH dari tim Manually Coded English (MCE) berupa inovasi untuk mengajar Bahasa Inggris anak tunarungu dan poster PKM-K dari tim Lala dan Lilo sebuah buku cerita berbunyi sebagai inovasi metode pembelajaran bahasa inggris untuk anak usia prasekolah. Sedangkan empat perunggu diraih yaitu oleh poster PKM-PE (Zenius), presentasi PKM-K dari tim Si Gumul suatu inovasi simpang lima gumul sebagai karakter kartun dalam inovasi merchendise untuk meningkatkan potensi budaya dan pariwisata Kediri, presentasi dan poster PKM-T (Keraba Tani) Indonesia smart farming 4.0 bagi kelompok tani mitra mandiri, Kecamatan Bumiaji.
Wakil Rektor III UM Dr. Mu’arifin, M.Pd dalam wawancara bersama Tim Humas UM menyampaikan bahwa secara umum ada peningkatan peringkat. “Selain peningkatan peringkat, jumlah medali yang diperoleh juga sangat baik sekali 2 emas dan 4 perunggu. Dari aspek nomor yang dapat medali tidak hanya poster, ternyata kita persentasi pun juga dapat medali emas. Secara umum ada semacam peningkatan jadi kita mengucap syukur alhamdulillah,”ujarnya.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada saudara-saudara mahasiswa yang telah berjuang, terima kasih kepada pembimbing, terima kasih kepada semua tendik yang telah mendukung dan juga terima kasih kepada PKM center. Para senior ini juga sangat signifikan sekali dalam membantu adik-adiknya. Ketika berproses kan kita sudah melalui berbagai macam pembinaan mulai kita bawa karantina, tidak hanya substansi yang kita bina tetapi nonteknis juga kita bina juga oleh karena itu secara umum saya mengucap syukur dan alhamdulillah prestasi kita dapat naik dari peringkat 12 tahun lalu menjadi rangking 8 tahun ini,”jelasnya.
“Temen-temen yang hadir semuanya di sini, baik mahasiswa, PKM center senior, tendik pembimbing, tim penalaran, para wakil dekan, para Subag dan kasubag semua kita hadirkan di sini dalam rangka apa? agar mereka bisa melihat, merasakan, mengalami dengan sendirinya bahwa pimnas itu seperti ini. Secara khusus saya meminta kepada beliau-beliau itu untuk membuat catatan kira-kira apa yang bisa di lakukan kalau sudah melihat karakter pimnas yang seperti ini, catatan-catatan itulah yang nanti akan kita jadikan data untuk perbaikan kinerja kita untuk tahun depan, Kemudian yang kedua kita biasakan setiap kali ada event malamnya dilakukan apa yang namanya refleksi atau evaluasi terhadap apa yang telah terjadi hari ini kemudian besok itu strategi-strategi apa yang harus kita lakukan nampaknya hal yang demikian juga sangat efektif sekali untuk meningkatkan prestasi kita,”lanjutnya.
Rangkaian acara penutupan Pimnas tahun 2019 dan penganugerahaan pemenang dibuka dengan sambutan Dirjen Belmawa Prof. Dr. Ismunandar, penyerahan penghargaan kepada UNUD sebagai tuan rumah PIMNAS 32, pertunjukan seni, kuisioner, pembacaan Surat Keputusan (SK) penilaian PIMNAS, pemberian medali poster, pertunjukan seni, pemberian medali presentasi dengan delapan kategori dan 2 kelas, dan terakhir penyerahan juara umum sekaligus foto bersama. Penganugerahan yang diberikan kepada setiap tim menggunakan teknis pemanggilan disetiap sesi.
Peringkat perguruan tinggi mulai dari juara satu sampai sepuluh di ajang bergengsi ini antara lain UGM, IPB, Undib, ITB, Unair, UB, UNY, UM, UI, PENS, Unsyiah, UAD, UNM, Unnes, Unimed.
Sementara itu ditemui ditempat terpisah Koordinator PKM UM Dr. Heny Kusdiyanti, S.Pd, M.M. menyampaikan rasa bangganya terhadap Raihan prestasi tim UM di ajang Pimnas 2019.
“Saya bangga dan terus ingin berusaha untuk mengembalikan UM di 3 besar, karena UM pernah mencetak sejarah di 3 besar. Bangganya saya karena tim penalaran dan tim sukses mulai menemukan model peningkatan prestasi mahasiswa UM. Prestasi yang membanggakan ini tidak bisa terjadi bila tidak didukung oleh berbagai pihak, saya mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa peserta pimnas yang terus mengasah softkill dan akademiknya, dan selalu istiqomah setiap saat hingga bisa menghasilkan karya membanggakan,”terangnya.
“Saya juga mengucapkan terimakasih pada PKM center yang telah memberikan services excellent terhadap mahasiswa peserta pimnas, tim poster yang telah menyempurnakan karya dengan naluri seninya, dan civitas akademik yang selalu support program-program PKM. Serta terimakasih pada tim sukses UM yang selalu menyempurnakan setiap program PKM. Tanpa semua dukungan, tidak mungkin ada prestasi yang membanggakan. Setelah pimnas, kami harus berjuang kembali menghasilkan proposal baru untuk pendanaan 2020. Semoga presentasi mahasiswa UM terus meningkat,”tandasnya.
Pewarta : Riska Febrianti – Internship Humas UM
Kontributor : Ony Herdianto – Humas UM
Pewarta Foto : Muhammad Helmi – Internship Humas UM
Editor : Kautsar S. – Humas UM
*Diolah dari berbagai sumber