Malang – Dalam upaya untuk mengukuhkan citra positif di mata publik, Universitas Negeri Malang (UM) mengadakan acara “Implementasi Kerja Sama dengan Mitra Media untuk Menguatkan Citra Lembaga.” Kegiatan strategis ini berlangsung pada Rabu (19/3) di Aula Lantai 9 Graha Rektorat UM, melibatkan berbagai mitra media untuk mempererat komunikasi dan membahas isu terkini, termasuk penggunaan lahan aset milik UM.

Wakil Rektor IV, Prof. Arif Nur Afandi, S.T., M.T., MIAEng, Ph.D., dalam sambutannya menekankan pentingnya peran media dalam menyebarkan informasi yang akurat. “Silaturahmi dengan mitra media merupakan bagian penting untuk menjaga citra UM. Informasi yang benar dan transparan sangat membantu membentuk persepsi positif masyarakat terhadap institusi kami,” ujarnya.

Rektor UM, Prof. Dr. Hariyono, M.Pd., menambahkan bahwa media berperan strategis dalam menyampaikan capaian dan prestasi UM kepada masyarakat. “Kami ingin membangun hubungan yang lebih erat dengan media, sehingga informasi terkait UM dapat disampaikan secara akurat dan mendukung transparansi,” jelasnya.

Dalam sesi diskusi yang dipandu oleh Dr. Yuni Rahmawati, S.T., M.T., selaku Direktur PDIPHK bersama rekan media, berbagai pertanyaan dan masukan diberikan kepada UM, di antaranya isu penggunaan lahan aset UM, termasuk SMA Negeri 8 Malang dan SMP Negeri 4 Malang, menjadi sorotan. Prof. Hariyono menjelaskan bahwa lahan tersebut digunakan dalam skema pinjam pakai yang telah diatur oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Namun, sesuai arahan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), aset tersebut harus dikembalikan untuk mendukung pengembangan fasilitas pendidikan seperti laboratorium dan ruang kelas.

“UM harus mematuhi regulasi yang berlaku untuk optimalisasi aset demi kebutuhan akademik dan penelitian,” tegasnya.

Wakil Rektor I, Prof. Dr. Ibrahim Bafadal, M.Pd., menambahkan bahwa pertumbuhan jumlah mahasiswa UM mendorong kebutuhan ruang perkuliahan dan laboratorium yang lebih representatif. “Dengan keterbatasan lahan saat ini, pengelolaan aset yang efisien menjadi prioritas,” ungkapnya.

Pihak UM telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mencari solusi terbaik bagi sekolah terdampak. “Kami telah menyampaikan pemberitahuan kepada pihak sekolah dan berharap ada koordinasi untuk mencari lokasi alternatif,” kata Prof. Dr. Sunaryono, S.Pd., M.Si., Direktur Sarana, Prasarana, dan Aset.

Melalui acara ini, UM berharap dapat memperkuat komunikasi dengan media dan masyarakat, mendukung persepsi positif yang sejalan dengan tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya pada poin pendidikan berkualitas dan kemitraan.

Pewarta: Afriza Dwi Islami Putra – Internship Humas UM
Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM