image_pdf

Pertandingan cabang olahraga panahan pada kompetisi  21st Asean University Games (AUG) 2024 berlangsung di kampus kita tercinta, tepatnya di Stadion Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM). Hari keempat menjadi hari semifinal yang mana para atlet semakin fokus demi meraih kejuaraan. Ditemani angin sepoi-sepoi, cuaca pagi Kota Malang pada hari Kamis (04/07) terpantau cerah meski sedikit berawan dan mendung.

“Tim Indonesia menyiapkan sebanyak 15 atlet yang turut meramaikan AUG 2024, dengan rincian 3 compound putra, 4 compound putri, 4 putra recurve, dan 4 putri di divisi recurve. Atlet Indonesia yang bertanding merupakan hasil pembentukan pada babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2023. Para atlet melakukan persiapan dari daerah masing-masing, jauh sebelum AUG dilaksanakan,” jelas pelatih atlet panahan tim Indonesia, Permadi Sandra Wibowo.

Menjelang siang, lapangan Stadion Cakrawala UM sempat terguyur hujan. Akan tetapi, tidak melunturkan semangat para atlet dalam melanjutkan perjuangannya. Pertandingan dilanjutkan di siang hari, setelah hujan berakhir.

Permadi Sandra Wibowo juga bersyukur akan tidak ditemukannya hambatan selama pertandingan berlangsung. “Saya sangat bersyukur, sejauh ini kami tidak ada kendala sama sekali. Pelaksanaan AUG juga masih berlokasi di Malang. Sehingga tidak membutuhkan persiapan ekstra ketika bertanding di negara sendiri. Cuaca juga terpantau tidak terlalu panas. Sehingga membantu para atlet agar tidak mudah kelelahan,” ujar Permadi.

Beliau mengapresiasi atas segala bentuk pelayanan dari para panitia AUG 2024. Tidak adanya pembeda antara layanan kepada atlet luar negeri maupun dari bangsa sendiri, semua diberikan pelayanan yang sama. Permadi Sandra Wibowo pun menyanjung kemegahan Stadion Cakrawala UM dengan lokasi dan fasilitas lengkap yang ada di dalamnya.

Pelatih tersebut turut menyampaikan harapannya ketika diwawancarai oleh Tim Humas UM. “Semoga Indonesia bisa memborong medali emas pada AUG 2024. Sehingga para atlet pulang ke daerah masing-masing dengan membawa kebanggaan pasca mengharumkan nama bangsa,” tutur Permadi Sandra Wibowo. 

Pewarta : Hania Nuha Tsabita – Internship Humas UM
Editor : Suhardi – Humas UM