image_pdf
Rektor UM, Prof. Dr. Hariyono, M.Pd dalam sambutannya berharap dengan adanya workshop ini komunikasi dan strategi kehumasan semakin profesional.

Universitas Negeri Malang (UM) pada Kamis (11/7) mengadakan workshop pengelolaan kehumasan dan kerjasama. Kegiatan berlangsung di Aula Graha Rektorat Lantai 9 UM. Sejumlah 120 peserta menghadiri workshop, terdiri dari beberapa ketua departemen, dosen, hingga tenaga kependidikan seksi humas dan kerjasama yang menjadi perwakilan di masing-masing departemen UM. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen UM untuk meningkatkan dan mempertahankan penghargaan yang telah diraih pada Malam Anugerah di tahun 2023 yang digelar oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Dalam sambutannya, Direktur Perencanaan, Data dan Informasi, Pemeringkatan, Hubungan Masyarakat, dan Kerjasama UM menyampaikan tujuan pelaksanaan workshop ini. “Latar belakang diadakannya workshop bahwasannya UM menjadi salah satu perguruan tinggi yang memiliki komitmen tinggi dan terus meningkatkan kualitas terhadap pelayanan juga memperluas kerjasama dengan berbagai pihak mengikuti perkembangan zaman serta dinamika globalisasi yang ada,” papar Dr. Yuni. 

“Kehumasan tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi semata. Melainkan, kehumasan juga turut andil dalam menjaga reputasi dan citra institusi. Kehumasan yang efektif mampu membangun hubungan yang harmonis dengan para  stakeholder, meliputi mahasiswa, dosen, alumni, mitra industri, pemerintah dan masyarakat luas,” tambahnya.. 

Rektor UM, Prof. Dr. Hariyono, M.Pd juga menyampaikan sambutan. Beliau menyetujui ungkapan yang telah disampaikan oleh Dr. Yuni Rahmawati, S.T., M.T. “Adanya perwakilan dari Ditjen Distiristek sebagai pembicara workshop ini diharapkan akan memberikan dampak berupa peningkatan komunikasi yang handal dan strategi kehumasan yang semakin profesional. Sehingga UM sebagai institusi pendidikan juga mampu memberikan informasi yang mencerdaskan. Oleh sebab itu, saya mendukung penuh pelaksanaan workshop ini,” imbuh  Prof. Dr. Hariyono, M.Pd dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan secara resmi.

Usai penyampaian sambutan-sambutan, acara memasuki pemaparan materi oleh narasumber. Pemateri pertama disampaikan oleh oleh Koordinator Humas dan Kerjasama Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek, Yayat Hendayana, S.S., M.Si terkait Peran Humas di Institusi Pendidikan Tinggi dan Manajemen Pengelolaan Kerja Sama. “Ketika melakukan perancangan program dan strategi komunikasi, ada tiga langkah yang dapat dilakukan. Pertama, merancang program dengan strategi yang relevan. Kedua, implementasi dengan tertib. Terakhir, evaluasi dan perbaikan secara simultan. Politik, ekonomi, sosial dan teknologi menjadi faktor penting yang harus dianalisis di segala situasi,” ungkap Yayat Hendayana, S.S., M.Si. 

Pemaparan materi dilanjutkan oleh Doddy Zulkifli Indra Atmaja, S.lkom., M.Si., Kepala Sub Koor Humas Ditjen Diktiristek Kemendikbudristek. Beliau membagikan strategi kepada pihak branding perguruan tinggi. “Ada beberapa strategi yang bisa diterapkan oleh pihak branding untuk memaksimalkan kinerja, diawali dengan menentukan identitas dan nilai brand. Memahami target audiens yang dituju. Kemudian, mengembangkan pesan brand yang kuat dan membuat identitas visual yang memorable,” ujar Doddy. 

“Pembuatan konten yang menarik sangat diperlukan, juga menjaga konsistensi di seluruh platform. Membangun komunitas dan berinteraksi sosial, serta pengadaan evaluasi secara rutin,” tambah Doddy Zulkifli Indra Atmaja, S.lkom., M.Si. 

Menuju penghujung acara, Firman Hidayat, S.S., M.Si, Sub Koordinator Substansi Kerjasama Sekretariat Ditjen Diktiristek pun turut membagikan materi terkait Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi.

Pewarta : Hania Nuha Tsabita – Internship Humas UM

Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM