image_pdf
Mayor Matrokim menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menanamkan karakter disiplin, baik dalam waktu, tindakan, maupun pengambilan keputusan.

Malang – Kegiatan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara bagi mahasiswa Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Universitas Negeri Malang (UM) kembali berlangsung pada Sabtu (18/1). Acara dimulai dengan apel pagi, diikuti pembinaan karakter melalui latihan peraturan baris-berbaris (PBB) dan fun game yang membangun disiplin serta kekompakan.

“Melalui fun game, satu orang saja tidak kompak, botol akan tumpah. Ini mengajarkan kesabaran, kekompakan, dan kepedulian antar satu sama lain,” ujar Mayor Laut Polisi Militer (PM) Matrokim, Dandenpomal, selaku pemateri.

Mayor Matrokim menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan menanamkan karakter disiplin, baik dalam waktu, tindakan, maupun pengambilan keputusan. “Kunci sukses adalah disiplin, jujur, dan kerja keras,” tegasnya. Selain itu, kegiatan ini melatih mahasiswa untuk bertanggung jawab, mengingat mereka kelak akan menjadi pemimpin yang membimbing anak didik menuju kesuksesan.

Antusiasme mahasiswa PPG, yang sebagian sudah berkeluarga, mengesankan Mayor Matrokim. “Peserta mengikuti seluruh rangkaian acara dengan penuh kesadaran. Ini sangat baik,” ungkapnya. Ia berharap materi yang disampaikan dapat membawa manfaat nyata di masa depan. “Saya berharap apa yang disampaikan kali ini benar-benar bermanfaat demi kemajuan bangsa dan negara,” tambahnya.

Kegiatan ini mendukung tujuan UM dalam meningkatkan pendidikan berkualitas, sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin keempat, yaitu memastikan pendidikan yang inklusif dan berkualitas untuk semua. Wawasan kebangsaan dan bela negara memberikan bekal penting bagi calon pendidik untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada siswa di masa mendatang.

Acara ditutup dengan upacara penutupan yang dipimpin oleh Mayor Matrokim. Semangat dan disiplin yang tertanam selama kegiatan ini diharapkan menjadi modal berharga bagi para mahasiswa PPG dalam menjalankan peran mereka sebagai pendidik yang berdedikasi.

Pewarta: Agung Okta Syaifullah Ansori – Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial UM
Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM