image_pdf

Kemeriahan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional XVIII (POMNAS XVIII) sukses digelar di Kalimantan Selatan pada tanggal 12 hingga 22 November 2023. Universitas Negeri Malang (UM) tampil gemilang di ajang ini, raihan prestasi UM lebih cemerlang dibandingkan tahun sebelumnya dengan torehan 6 medali emas, 7 medali perak, dan 9 medali perunggu. Keberhasilan ini mencerminkan dedikasi serta kinerja luar biasa para atlet UM dalam mengharumkan nama perguruan tinggi mereka di kancah olahraga nasional.

Pada kesempatan wawancara, Dr. Ari Wibowo Kurniawan, S.Pd, M.Pd., selaku koordinator yang memimpin sejumlah dosen pembina, memberikan wawasan mendalam terkait persiapan dan pencapaian gemilang tim UM dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVIII. Persiapan yang begitu panjang telah membuahkan hasil yang maksimal dan melampaui raihan medali sebelumnya.

“Alhamdulillah persiapan kami yang cukup panjang telah membuahkan hasil yang maksimal, mulai dari penyeleksian setelah ajang pomprov kami berhasil meraih juara kedua yang diselenggarakan di Jember pada bulan Juni lalu, kemudian pemberian latihan dan motivasi secara intens kepada mahasiswa yang terseleksi selama kurang lebih tiga bulan,” ungkap Dr. Ari

Beliau merasa sangat bangga dengan prestasi yang ditorehkan anak didiknya, dari enam belas cabang olahraga, UM berhasil meraih medali kemenangan di sepuluh cabang olahraga (cabor). Lima medali emas cabor gulat, satu medali emas cabor atletik estafet putra, satu medali perak cabor catur, satu medali perak cabor karate beregu putra, satu medali perak cabor gulat, dua medali perak cabor pencak silat, satu medali perak cabor atletik estafet putri, satu medali perak cabor gulat putri (kelas 48 kg), satu medali perunggu cabor bridge, dua medali perunggu cabor bulutangkis putra, satu medali perunggu cabor bulutangkis ganda campuran, satu medali perunggu cabor voli pasir, dua medali perak cabor karate putri, satu medali perunggu cabor gulat putri (kelas 53 kg), satu medali perunggu cabor shorinji kempo putri, satu medali perak cabor futsal putri.

UM juga mewakili kontingen provinsi dalam perolehan medali kemenangan, sehingga membuat Jawa Timur berada di posisi ketiga secara nasional. Hal ini tidak lepas dari kegigihan mahasiswa untuk berlatih secara intensif dengan pelatih yang profesional.

“Sungguh hasil yang luar biasa, pada POMNAS tahun ini perolehan medali yang diraih UM meningkat sangat signifikan dibanding tahun sebelumnya sejumlah enam medali emas, tujuh medali perak dan sembilan medali perunggu. Kunci dari kesuksesan ini semua adalah kegigihan mahasiswa dalam mengikuti Latihan secara intensif dengan pelatih profesional dari dalam maupun luar UM secara konsisten,” ujar 

Tidak hanya kegigihan mahasiswa dan pelatih yang profesional, dukungan dari pimpinan UM beserta seluruh jajarannya dan pihak Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) yang begitu besar juga memiliki pengaruh terhadap semangat untuk meraih kemenangan.

“Kami sangat berterimakasih kepada pimpinan UM yang telah mendukung mahasiswa untuk berkompetisi di ajang POMNAS tahun ini, baik berupa pendanaan dan penyediaan sarana prasarana olahraga yang letaknya di FIK bagi kami sangat berarti, sebab hal itu merupakan penyuplai semangat untuk para peserta POMNAS ini,” ujar Dr. Ari

Dr. Ari Wibowo Kurniawan, S.Pd, M.Pd. sekaligus sebagai Sekretaris Departemen Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (Sekdep PJKR) juga mengungkapkan bahwa peserta POMNAS 2023 yang berhasil menorehkan medali akan mendapatkan apresiasi khusus dari pihak UM. Harapan kedepan UM selalu berjaya untuk meraih prestasi dibidang manapun

“Apresiasi khusus akan diberikan UM kepada peserta yang meraih medali kemenangan di ajang kompetisi tingkat nasional seperti POMNAS ini, salah satu apresiasi itu adalah tidak diwajibkannya untuk membuat skripsi cukup menulis biografi terkait dengan perjalanannya dalam meraih prestasi semasa kuliah,” tutur Dr. Arif

Menurut Dr. Ari Wibowo Kurniawan hasil prestasi yang diraih pada ajang POMNAS tahun ini akan dipertahankan dan ditingkatkan kembali untuk bisa lebih banyak meraih medali. Maka dari itu diperlukan strategi dalam meningkatkan prestasi tersebut sekaligus dalam pengembangan ilmu keolahragaan di lingkungan kampus. 

“setidaknya kami memiliki strategi untuk bisa mempertahankan prestasi ini yaitu dengan senantiasa menjalin komunikasi dengan para alumni dari lulusan FIK yang menjadi pendidik di sekolah untuk merekomendasikan muridnya yang berprestasi agar masuk di UM, kemudian juga menggalakkan promosi ke sekolah olahraga tingkat jatim serta meningkatkan sarana prasarana keolahragaan di UM,” imbuhnya.

Pewarta: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM