image_pdf
Para Pengajar PBA UM dalam kegiatan KONASBARA (Konferensi Nasional Bahasa Arab)

Malang. Program Studi S-1 Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Universitas Negeri Malang (UM) raih peringkat ke-1 dari 172 Prodi PBA di seluruh Indonesia. Pemeringkatan tersebut dilakukan selama lima tahun sekali oleh Kementrian Ristekdikti melalui lembaga SINTA (Science and Technology Index).

Diwawancarai oleh Internship Humas UM secara daring melalui WhatsApp, Ketua Jurusan PBA UM Dr. Hanik Mahliatussikah, M. Hum mengungkapkan bahwa upaya mengonlinekan karya ilmiah baik karya dosen ataupun mahasiswa ini efektif untuk meraih peringkat ke-1 dalam pemeringkatan ini. “jadi banyak karya ilmiah mahasiswa dan dosen yang sudah dipublikasikan di Google Scholar sehingga sering dibaca dan disitasi publik kemudian terindeks oleh SINTA” jelasnya. Hal ini tidak terlepas dari kewajiban dari UM agar para dosen mempublikasikan karya ilmiahnya di Google Scholar yang menuntut semua dosen PBA UM untuk memiliki profil di Google Scholar.

PBA UM raih peringkat ke-1

Kegiatan akademik yang diadakan setiap tahun oleh jurusan juga ikut andil dalam raihan prestasi ini. Kegiatan tersebut yaitu: 1) KONASBARA (Konferensi Nasional Bahasa Arab) yang sudah diadakan ke-lima kalinya, dan 2) SEMNASBAMA (Seminar Nasional Bahasa Arab Mahasiswa) yang sudah diadakan ketiga kalinya. Melalui kegiatan akademik tersebut lahirlah prosiding berisi makalah-makalah yang sering dirujuk oleh berbagai Prodi PBA di Indonesia. “prosiding tersebut juga kami publikasikan secara online, di even KONASBARA misalnya 80 makalah dalam satu acara, jika lima even maka sedikitnya ada 400 makalah, itu belum hasil penelitian dosen PBA dan even-even lainnya” papar salah satu pelopor berdirinya organisasi Persatuan Dosen Bahasa Arab seluruh Indonesia ini.

Melalui upaya tersebut, PBA UM mendapatkan peringkat ke-1 disusul oleh PBA UINSA Surabaya di peringkat kedua dan PBA UIN MALIKI Malang di peringkat ketiga. Dr. Hanik berharap mahasiswa PBA UM mampu menjadi mahasiswa yang unggul baik secara akademik maupun non akademik sehingga mampu bersaing dengan berbagai kalangan. “hendaknya mereka menjadi mahasiswa yang tidak biasa-biasa saja, karena mereka kuliah di prodi dan kampus yang tidak biasa-biasa saja” ungkapnya.

Selain pemeringkatan tersebut, PBA UM juga mendapatkan akreditasi A selama tiga kali berturut-turut yang dilakukan oleh Kementrian Ristekdikti yakni sejak tahun 2009 hingga 2025 mendatang.

Pewarta: Arya Wahyu Pratama  –Internship Humas UM