Malang. Universitas Negeri Malang (UM) bekerja sama dengan Universitas Terbuka (UT) menggelar workshop Pengembangan Kit Tutorial, Bahan Ajar Tutorial Online (Tuton), dan Bahan Ujian FKIP UT tahun 2019 (Finalisasi dan Penyerahan Produk Kit Tutorial, serta Penyamaan Persepsi Pengembangan Bahan Ajar Tuton). Workshop dilaksanakan di Ruang Sidang Gedung Graha Rektorat Lt.9 dan berlangsung selama dua hari (23-24/4). Tujuan workshop yakni finalisasi penyerahan produk Kit tutorial dan menyamakan persepsi pengembangan bahan ajar Tuton.

 “Tujuan diadakannya workshop ini diantaranya diperolah 63 set kit tutorial final, peserta memiliki pengetahuan yang sama tentang penulisan bahan ajar tutorial online, dan mampu mengembangakan bahan ajar tutorial dan mampu mengembangkan bahan ajar tutorial online sesuai dengan tenggat waktu,” tutur Dra. Isti Rokhiyah, M.A., Ph.D. selaku ketua pelaksana.

Pelaksanaan tutorial dilakukan dalam berbagai modus yaitu Tutorial Tatap Muka (TTM), Tutoril Webinar (Tuweb), Tutorial Online (Tuton), serta Tutorial melalui media massa (Radio/Televisi/dan media cetak). TTM  dan Tuton sebagai salah satu modus layanan tutorial berupa kegiatan tutorial yang diselenggarakan secara tatap muka dan online (daring) melalui jaringan internet.

Dari workshop tahap dua ini akan dihasilkan sejumlah 63 RAT mata kuliah, 504 SAT TTM dari 63 mata kuliah (1 mata kuliah 8 SAT), 504 SAT Tuton dari 63 mata kuliah (1 mata kuliah 8 SAT), 189 kisi-kisi tugas tutorial mata kuliah, 315 tugas tutorial dan pedoman penskoran (1 mata kuliah terdiri dari 3 tugas tutorial), 504 bahan presentasi dalam bentuk PPt MK dan 63 kisi-kisi tes sumatif. Untuk persepsi yang sama tentang pengembangan bahan ajar Tuton yaitu pengembangan bahan inisiasi Tuton untuk 8 kali pertemuan dan pengembangan naskah soal tes sumatif dan penjelasan singkat tes sumatif.

“Bahan Tuton merupakan keseluruhan bahan pembelajaran terstandar bagi setiap mata kuliah yang menyediakan Tuton. Setiap mata kuliah yang menyediakan Tuton memiliki paling sedikit dua set bahan Tuton yang terstandar dan pelaksanaan Tuton untuk setiap kelas dari satu mata kuliah yang sama dan pada semester yang sama menggunakan satu bahan Tuton yang sama.” terang Dra. Widiasih, M.Pd.

Peserta yang mengikuti kegiatan ini berjumlah 63 dosen sebagai penulis pengembangan bahan ajar Tuton diantaranya Pendidikan Bahasa Indonesia sebanyak 13 orang, Pendidikan Bahasa Inggris 13 orang, Pendidikan Ekonomi 12 orang, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 14 orang dan Teknologi Pendidikan 11 orang. Ketika pelaksanaan workshop setiap kelompok program studi tersebut didampingi oleh satu fasilitator sebagai pembimbing.

Pewarta           : Riska Febrianti – Internship Humas UM

Pewarta Foto   : Riki Pratama – Internship Humas UM