image_pdf

Malang. Pertemuan kedua One Asia Lecture Series (OALS) diselenggarakan di Aula Gedung E3 lantai 2 Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Malang (UM), Senin (04/03) pukul 13.00-15.00 WIB. Guest Lecturer pada pertemuan kedua ini adalah Dr. Ross Tapsell Ph.D, senior lecturer and researcher of the Australian National University’s college of Asisa and the pasific. Tema yang diangkat dalam kuliah tamu ini adalah “Media Power in Indonesia and the future of News.”.

Peserta yang hadir merupakan mahasiswa UM dari berbagai jurusan yang telah menjalani seleksi untuk mengikuti rangkaian kegiatan OALS. Mereka akan membuat karya berupa artikel, booklet ataupun video untuk final project dalam kegiatan ini. Rangkain Guest Lecture akan diselenggarakan delapan kali dengan jadwal yang telah ditentukan selama semester genap ini.

Materi yang dijelaskan selaras dengan tema, yaitu mengenai kuasa media di Indonesia. Dr. Ross Tapsell memberikan pemaparan mengenai sejarah media di Indonesia, lalu menyimpulkan tiga pokok utama. Sejarah media dimulai dengan adanya koran yang menjadi media utama pada zaman orde lama, dilanjutkan dengan televisi yang populer pada masa orde baru dan internet yang digunakan pada masa reformasi. Selanjutnya tiga pokok utama yang disampaikan adalah pertama, setiap ada media baru pasti ada perubahan politik Indonesia yang cukup signifikan. Kedua, media membuat elit penting pemilik media (conglomerat digital) memiliki kekuasaan politik. Dan ketiga, media khususnya media massa mempermudah dan menambah partisipasi masyarakat dalam hal bersosial maupun berpolitik. Setelah materi selesai dipaparkan, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang terdiri dari tiga sesi, masing-masing sesi terdapat tiga peserta yang mengajukan pertanyaan.

Dr. Ross Tapsell juga menawarkan buku karyanya yang berjudul “Kuasa Media di Indonesia: Kaum Oligarki, Warga, dan Revolusi Digital” yang merupakan terjemahan dari buku aslinya “Media Power in Indonesia: Oligarchs, Citizens, and The Digital Revolution” yang diterbitkan pada tahun 2017. 

Pewarta           : Ulya Aziza Fitriya – Internship Humas UM

Photografer     : Derin Aypa Berhama Zega – Internship Humas UM