image_pdf

Rencana pemulangan mahasiswa UM dari Tiongkok telah berhasil direalisasikan. Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, ada 6 (enam) mahasiswa UM yang menempuh program transfer kredit di Guang Xi Normal University (GXNU), Provinsi Guang Xi, Tiongkok.

Mereka berada di sana sejak akhir September 2019, dan sedianya baru akan kembali pada bulan Agustus 2020, untuk menyelesaikan program 3+1 Exchange. Namun karena perkembangan wabah virus New Corona yang semakin memburuk dan peningkatan jumlah korban yang sangat eksponensial di seluruh wilayah Tiongkok, dan semakin banyaknya larangan penerbangan dari dan menuju Tiongkok di berbagai bandara internasional, termasuk Indonesia, Filipina dan Singapura, pimpinan UM menilai situasi sudah cukup mendesak untuk memulangkan mahasiswa dari Guang Xi. Hal ini dilakukan untuk menjaga keselamatan mahasiswa. Keputusan ini juga didukung oleh pihak mitra, GXNU, yang membantu persiapan kepulangan mahasiswa tersebut.

Keenam mahasiswa tersebut bertolak dari Tiongkok pada 5 Februari 2020 dan tiba di Malang pada keesokan harinya. Mereka telah menjalani serangkaian thermal scanning, baik di berbagai bandara yang mereka singgahi, maupun di bandara akhir, yaitu Juanda International Airport, 6 Februari 2020. Hasil scan menyatakan mereka bebas infeksi. Sesampainya di Malang, para mahasiswa juga mendapatkan pemantauan dan sosialisasi dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang dan jajarannya.

UM juga terus berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait untuk memantau keadaan mahasiswa. Selama 14 hari kedepan, mahasiswa tidak akan masuk kuliah sambil dipantau keadaannya. Mereka akan pulang ke rumah masing-masing. Dinas Kesehatan Kota Malang juga berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan di wilayah tempat tinggal mahasiswa.

Mahasiswa dianjurkan untuk segera menghubungi fasilitas kesehatan terdekat dengan menunjukkan Alert Card jika dalam jangka waktu 14 hari ada keluhan seperti demam, bersin-bersin, batuk, radang tenggorokan atau sesak nafas. UM sangat mengapresiasi respon positif dan koordinasi yang baik dengan pihak Dinas Kesehatan Kota Malang, KKP Bandara Juanda, serta Polresta Malang. UM juga sangat mengapresiasi kerjasama dan dukungan orangtua mahasiswa.

Atas nama Rektor UM,

Direktur Kantor Hubungan Internasional

Dr. Evi Eliyanah