Poor – Peresmian UM Special Collection dan Pembukaan Creative Book Fair pada Senin (14/10) melibatkan 11 penerbit dari Kota Malang. Acara yang berlangsung di UPT Perpustakaan Universitas Negeri Malang (UM) ini terselenggara atas kerja sama dengan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Kota Malang dan berlangsung selama lima hari dari 14 hingga 18 Oktober 2024.

Kepala UPT Perpustakaan UM, Nurenzia Yannuar, S.S., M.A., Ph.D., memperkenalkan UM Special Collection, yang mengumpulkan arsip dan foto terkait sejarah UM. “Fokus kali ini adalah pada karya-karya tertulis, termasuk buku-buku dari rektor dan dosen UM, yang akan dipamerkan untuk memperkaya Museum Pembelajaran UM,” ujar Nurenzia.

Ketua IKAPI Kota Malang, Gedeon S.A.N., mengungkapkan rasa syukurnya atas antusiasme tinggi dari berbagai penerbit. “Kami sangat bersyukur dapat mengadakan pameran ini di UM. Bahkan, ada penerbit yang ingin bergabung meskipun kuota sudah penuh,” ungkapnya. Ia menambahkan, acara ini bertujuan untuk memperkuat ekosistem penerbitan di Malang, khususnya melibatkan penerbit non-IKAPI yang memiliki kantor cabang di kota ini.

Rektor UM, Prof. Dr. Hariyono, M.Pd., secara resmi membuka acara dengan pemotongan pita, menegaskan pentingnya literasi sebagai pilar utama pembangunan bangsa. “Literasi adalah fondasi penting bagi masa depan kita. Jika generasi muda tidak gemar membaca, kita akan tertinggal dalam persaingan global,” jelasnya. “Dengan literasi, kita dapat membangun negeri yang lebih berdaulat dan maju.”

Acara ini menjadi salah satu wujud kontribusi UM dalam memajukan literasi, sejalan dengan tema perayaan ulang tahun UM yang ke-70. Selain memupuk semangat membaca di kalangan akademisi, acara ini turut mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama dalam memajukan pendidikan berkualitas dan memperkuat ekosistem literasi di masyarakat.

Pewarta: Tri Anggara Medhi Sampurno – Internship Humas UM
Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM