Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD) Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Malang (UM) menggelar kegiatan Health Expedition (HE) 2024 pada Kamis (18/07) di Desa Sidoluhur, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Kegiatan ini mengusung tema “Eskalasi Jiwa PEKA (Produktif, Edukatif, Kreatif, dan Aksi) guna Mendukung Pembangunan Berkelanjutan”. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa, Sekretaris Desa, Dosen IKM, Tenaga Pendidik IKM, Tenaga Kesehatan Puskesmas Lawang, Guru sekolah binaan dan peserta.
Sesuai dengan tema, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk dukungan secara konkret untuk mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) di Desa Sidoluhur, khususnya pada poin ke-3 dalam hal kehidupan sehat dan sejahtera, poin ke-4 terkait dengan pendidikan berkualitas, poin ke-6 tentang air bersih dan sanitasi layak dan poin ke-1 dalam pengentasan kemiskinan.
Selain sebagai bentuk implementasi SDGs, Ketua Pelaksana HE 2024, Muhammad Fahresa Tuanani mengungkapkan tujuan diadakannya HE merupakan wujud nyata pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi ketika diwawancarai oleh Tim Humas UM.
“Tujuan diadakannya Health Expedition ini merupakan wujud nyata komitmen HMD IKM FIK UM dan UM dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini tidak hanya mengabdikan ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat, tetapi juga menjadi media promosi kesehatan yang efektif dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat desa,” ungkap Ketua Pelaksana HE 2024 yang akrab disapa Fahresa ini.
Ada 4 serangkaian kegiatan dalam HE 2024 ini yang dilakukan di beberapa dusun di Desa Sidoluhur yaitu,
- Cek kesehatan yang dilaksanakan di Posyandu Al-Mustakim, Dusun Gunung Tumpuk dengan sasaran 110 lansia.
- Sekolah binaan yang dilaksanakan di SDN 4 Sidoluhur (penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)) dan SMPN 6 Lawang Satu Atap (penyuluhan bahaya pernikahan dini dan peluang karir kedepan) dengan sasaran siswa kelas 5 SD dan kelas 8 serta 9 SMP.
- Bakti sosial yang dilaksanakan di Dusun Krajan 1, Dusun Krajan 2, dan Dusun Gunung Tumpuk dengan total jumlah sasaran 30 warga kurang mampu.
- Penyuluhan serta demonstrasi pembuatan Makanan Pendamping ASI (MPASI) di Balai Desa Sidoluhur dengan sasaran 50 kader kesehatan.
Kegiatan ini melibatkan Dosen IKM UM dan Tenaga Kesehatan Puskesmas Lawang sebagai konselor pada cek kesehatan. Selain itu, juga melibatkan Tenaga Pendidik IKM UM sebagai pemateri dalam penyuluhan serta demonstrasi pembuatan MPASI. Sedangkan untuk petugas yang melakukan pengecekan kesehatan, penyuluhan di sekolah binaan dan bakti sosial berasal dari panitia.
Fahresa menyampaikan para sasaran kegiatan merasa senang dan bersyukur. “Para lansia, siswa, warga dan kader sangat aktif selama kegiatan berlangsung. Mereka merasa senang serta bersyukur adanya kegiatan HE ini dan mereka menyampaikan pesan untuk sering dilakukan kegiatan seperti ini karena mereka merasa terbantu,” ujar Fahresa.
Dalam wawancaranya bersama Tim Humas UM, Pembina HMD IKM FIK UM, Windi Chusniah Rahmawati S.K.M., M.Kes., menyampaikan kegiatan ini memang bermanfaat khususnya untuk para lansia.
“Kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat terutama bagi yang membutuhkan, terutama seperti lansia yang merupakan populasi paling rentan di antara populasi rentan lainnya sehingga banyak membutuhkan perhatian kita dari segi layanan kesehatan maupun pemanfaatan pendidikan kesehatan untuk meningkatkan produktivitas mereka,” ujar Windi.
Selain itu, Windi mengungkapkan harapannya untuk pelaksanaan HE di periode yang akan datang. “Harapannya HE ini selalu diadakan setiap tahun dengan gebrakan kegiatan yang baru dan juga dapat bermanfaat serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat khususnya di bidang kesehatan karena jika kita lihat, indikator kesehatan merupakan indikator penentu dari kesejahteraan masyarakat terutama di negara berkembang seperti Indonesia,” ucap Windi.
Pewarta: Rimala Maulina – Internship Humas UM
Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM