image_pdf
Motivasi Daffina mengikuti Pilmapres berawal dari pengalamannya melihat ajang serupa pada tahun sebelumnya

Malang – Daffina Kayla Aulia Riyansa, mahasiswi asal Madiun, Jawa Timur, membuktikan bahwa keraguan dapat diubah menjadi motivasi untuk meraih prestasi. Mahasiswi Program Studi S1 Psikologi, Fakultas Psikologi Universitas Negeri Malang (UM), berhasil menjadi salah satu dari 28 besar finalis Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tingkat universitas.

Motivasi Daffina mengikuti Pilmapres berawal dari pengalamannya melihat ajang serupa pada tahun sebelumnya. “Menjadi mahasiswa berprestasi bukan hanya soal penampilan, tetapi tentang bagaimana kita menggali dan memanfaatkan potensi diri,” ungkap Daffina. Pada akhir 2024, ia mendapatkan informasi terkait seleksi mahasiswa berprestasi di tingkat fakultas. Awalnya, ia sempat merasa ragu karena harus bersaing dengan mahasiswa lain yang juga berprestasi.

Namun, dukungan dari dosen dan keinginan kuat untuk berkembang membuatnya memberanikan diri untuk mendaftar. Perjalanan Daffina tidaklah mudah. Saat proses seleksi, ia sempat jatuh sakit, yang membuatnya merasa kurang maksimal. Meski begitu, hasil kerja kerasnya membuahkan hasil. “Ketika pengumuman, aku tidak menyangka bisa menjadi nominator satu di fakultas,” ujarnya penuh syukur.

Saat melangkah ke tingkat universitas, Daffina kembali menghadapi keraguan karena harus bersaing dengan mahasiswa dari berbagai fakultas. Namun, ia melihat situasi ini sebagai peluang untuk menjalin kolaborasi lintas disiplin ilmu, terutama dengan mahasiswa dari Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Fakultas Sastra.

Tantangan terbesar yang dihadapi Daffina adalah pengumpulan berkas, khususnya penyusunan Karya Tulis Ilmiah (KTI). “Berkasnya sangat banyak dan harus disiapkan dengan hati-hati. Tapi, aku berusaha memberikan yang terbaik,” katanya. Kerja kerasnya terbayar dengan pencapaiannya sebagai salah satu finalis terbaik.

Daffina mengaku bangga dan bersyukur atas prestasinya. Ia percaya bahwa hasil akhir adalah kuasa Tuhan, sementara para juri telah memilih yang terbaik. “Bagi saya, semua finalis adalah juara,” tambahnya.

Sebagai Mawapres Psikologi, Daffina berharap dapat membawa nama baik Fakultas Psikologi UM ke tingkat nasional maupun internasional. “Aku ingin prestasi ini menjadi batu loncatan untuk mendapatkan beasiswa atau pekerjaan di masa depan,” tutupnya penuh harapan.

Partisipasi Daffina dalam Pilmapres sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals), khususnya pada poin keempat, yaitu memastikan pendidikan berkualitas yang inklusif dan merata, serta mendukung pembelajaran sepanjang hayat bagi semua.

Pewarta: Lila Almira, Mahasiswa S1 Bahasa dan Sastra Indonesia UM
Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM