Sabtu, 6 Juli 2024, Stadion Cakrawala di Universitas Negeri Malang (UM) menjadi saksi hari terakhir pertandingan cabang olahraga panahan pada Asean University Games (AUG) 2024. Dalam momen ini, pertandingan berlangsung dengan tensi yang tinggi sebab menjadi babak penentu dalam meraih medali emas, perak dan perunggu. Atlet-atlet dari tiga negara ASEAN yaitu Indonesia, Malaysia dan Singapura bersaing ketat dalam dua kategori yang dipertandingkan, yaitu recurve dan compound yang masing-masing dilakukan secara beregu maupun individual. Suasana stadion dipenuhi oleh sorak sorai pendukung yang bersemangat menyaksikan pertandingan panahan yang akan menentukan nasib para peserta di ajang bergengsi ini.
Dalam pertandingan babak penentu kejuaraan ajang panahan ini, langsung di hadiri oleh Tatang Muttaqin, PhD, Staf Ahli Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Bidang Manajemen Talenta.
“Ini adalah penghargaan dan kesempatan bagi Indonesia untuk tampil di pentas ASEAN dan berkolaborasi menyelenggarakan ASEAN University Games dengan kompak dan sukses. Setiap universitas yang bekerja sama telah dipilih berdasarkan keunikan dan kekuatan masing-masing, serta memiliki sarana yang sesuai dengan kebutuhan untuk ajang singkat ASEAN dalam semua cabang olahraga,” ujar Tatang Muttaqin.
Tatang juga menjelaskan bahwa Kontingen Indonesia dalam Asean University Games (AUG) 2024 tampil luar biasa. Hampir semua cabang olahraga yang diikuti oleh Indonesia berhasil meraih posisi kejuaraan. Dengan demikian Indonesia telah menunjukkan kekuatan dan kualitas atlet-atlet muda tanah air. Salah satu cabang yang menonjol adalah panahan, di mana para pemanah Indonesia berhasil menunjukkan penampilan yang gemilang dan meraih medali di berbagai kategori.
Prestasi ini tidak hanya membanggakan, tetapi juga menjadi bukti bahwa pembinaan olahraga di Indonesia semakin baik dan mampu bersaing di tingkat Internasional. Tatang menyampaikan rasa syukur dan bangga atas pencapaian ini, serta berharap agar semangat dan prestasi para atlet dapat terus berlanjut di kompetisi-kompetisi mendatang.
Diakhir pertandingan pada medal standings secara keseluruhan Indonesia mampu membabat habis dengan total 7 medali emas 2 medali perak dan 3 medali perunggu. Pada posisi kedua disusul Malaysia dengan perolehan 2 medali emas, 6 medali perak dan 1 medali perunggu. Posisi ketiga diduduki oleh Singapura dengan perolehan 1 medali perak dan 6 medali perunggu dan posisi terakhir diduduki oleh Myanmar.
Keberhasilan ini mencerminkan semangat sportivitas yang tinggi dan persiapan yang matang dari para atlet, yang telah berjuang dengan gigih dan menunjukkan dedikasi luar biasa. Setiap medali yang diraih adalah hasil dari kerja keras, latihan yang intensif dan dukungan penuh dari berbagai pihak. Selain itu, suksesnya penyelenggaraan AUG 2024 di Universitas Negeri Malang menjadi bukti kemampuan Indonesia dalam menggelar event internasional dengan baik dan penuh kolaborasi.
Penyelenggaraan yang rapi, fasilitas yang memadai dan dukungan yang tak kenal lelah dari panitia dan seluruh pihak terkait memastikan setiap aspek acara berjalan lancar, sehingga meninggalkan kesan positif dan pengalaman tak terlupakan bagi seluruh peserta dan penonton. Hal ini tidak hanya mengangkat nama Indonesia di kancah internasional, tetapi juga memperkuat semangat persatuan dan kerjasama antar negara Asean melalui olahraga.
Pewarta: Afgian Gala Mahiya Ikhsan-Internship Humas UM
Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM