image_pdf

Malang – “Aku menulis maka Aku (ada) cuan” – Kira-kira begitulah semangat yang dihadirkan dalam event Workshop Creative Writing  yang diselenggarakan oleh Prodi Ilmu Komunikasi UM berkolaborasi dengan Mojok.co pada 25-26 Oktober 2023 lalu. Kali ini, sebagai bentuk implementasi kerja sama dengan media sebagai elemen dari DUDI, Prodi S1 Ilmu Komunikasi UM berkolaborasi dengan Mojok.co melalui penyelenggaraan seminar dan workshop yang membahas strategi dan teknik penulisan hasil liputan yang menarik dan mendalam. Acara yang diselenggarakan pada Rabu (25/10/2023) sampai Kamis (26/10/2023) ini menghadirkan dua pemateri yang kompeten yaitu Dr Karkono (Kaprodi S1 Bahasa dan Sastra Indonesia UM) dan Rizky Prasetya sebagai Redaktur Departemen Esai Terminal Mojok.co. Kegiatan ini bertempat di Gedung FIS UM dengan dihadiri sebanyak 50 peserta yang berasal dari berbagai fakultas di lingkungan UM.

Dalam seminar dan workshop ini, Rizky Prasetya menjelaskan bahwa menulis merupakan seni. Melalui tulisannya, seseorang dapat menunjukkan logikanya kepada pembaca. Tak hanya sekedar menulis, seorang penulis juga perlu menikmati semua proses dalam pembuatan tulisannya. Untuk memudahkan peserta dalam memahami strategi dan teknik penulisan, Rizky memberikan pelatihan serta arahan kepada peserta terkait penyusunan kata yang efektif, pemilihan topik yang menarik, serta cara memasukkan cita rasa pada tulisan. Selain itu, Rizky menekankan bahwa dengan adanya transformasi digital bukan berarti profesi penulis akan lenyap. “AI merupakan mesin untuk meniru kecerdasan manusia, bukan sebagai pencipta. Jika para penulis ketakutan akan lenyap dengan kehadiran AI, maka itu adalah kesalahpahaman! Karena ide dasar terbaik kepenulisan adalah kreativitas dan pengalaman” ujarnya. 

Kolaborasi Program Studi S1 Ilmu Komunikasi UM dengan Mojok.co ini, mencerminkan dukungan pengembangan kreativitas mahasiswa di bidang jurnalisme oleh kedua belah pihak. Diharapkan, program ini dapat mendorong mahasiswa untuk terus berkarya serta memegang peranan penting dalam transformasi media informasi.

Penulis: Shofwa Hilyatul Auliya

Mahasiswa Prodi S1 Ilmu Komunikasi UM