image_pdf

Universitas Negeri Malang (UM) pada Jumat (26/04) mengadakan kuliah tamu dengan tema “Internasionalisasi Bahasa Indonesia melalui Penelitian Bahasa dan Sastra Indonesia” menghadirkan Profesor Dr. Koh Young Hun dari Hankuk University of Foreign Studies sebagai pemateri. Acara yang berlangsung di Aula Lantai 9 Gedung A21 Sekolah Pascasarjana UM ini sekaligus menjadi acara peresmian Program Studi S2 Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing (BIPA). Acara dihadiri langsung oleh Rektor UM, Direktur Sekolah Pascasarjana UM dan Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana UM serta sejumlah dosen, tendik, dan mahasiswa dari berbagai program studi pascasarjana.

Acara dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, kemudian penyampaian sambutan dari Direktur Sekolah Pasca Sarjana UM, Prof. Dr. Adi Atmoko. Beliau menyampaikan kebanggaannya atas penetapan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dalam konferensi umum UNESCO. Lebih lanjut, Prof. Dr. Adi Atmoko juga menyampaikan rasa kegembiraanya atas dibukanya Program Studi S2 BIPA di Sekolah Pascasarjana UM. 

“Selamat dan sukses atas dibukanya Program Studi S2 BIPA di Sekolah Pasca Sarjana UM. Semoga prodi S2 BIPA mampu menjembatani pemahaman lintas budaya serta mempromosikan Bahasa Indonesia sebagai sumber daya budaya internasional,” ujar Prof. Adi.

Peresmian Program Studi S2 BIPA kemudian dilanjutkan dengan pemutaran video profil yang menyoroti keunggulan program studi magister BIPA, disambut dengan antusiasme dan tepukan tangan yang meriah oleh para peserta. 

Rektor UM, Prof. Dr. Hariyono, M.Pd, dalam sambutannya sekaligus meresmikan pembukaan program studi tersebut, menekankan bahwa Bahasa Indonesia adalah aset berharga bangsa yang telah menjadi bahasa pergerakan dan inklusi bagi seluruh warga Indonesia. Prof. Dr. Hariyono, juga menyampaikan pesan pentingnya menggunakan Bahasa Indonesia secara benar di keseharian.

“Sebelum kita mengajarkan Bahasa Indonesia kepada penutur asing, harapannya kita dapat membenahi diri dan membiasakan berbahasa Indonesia yang baik dan benar,” tegas Prof. Dr. Hariyono.

“Diharapkan, dengan adanya Program Studi S2 BIPA ini, Universitas Negeri Malang dapat menjadi pusat unggulan dalam pengembangan dan penyebarluasan Bahasa Indonesia di tingkat internasional,” pungkasnya.

Memasuki acara kuliah tamu, Prof. Dr. Koh Young Hun menyoroti urgensi internasionalisasi Bahasa Indonesia serta langkah-langkah yang harus ditempuh. Menurutnya, langkah utama adalah melakukan pembiasaan Bahasa Indonesia yang baku dalam kehidupan sehari-hari dan meningkatkan kemampuan mengajarkan Bahasa Indonesia kepada penutur asing.

“Sekalipun banyak yang mahir berbahasa Indonesia, tidak semua dapat mengajarkannya dengan baik kepada penutur asing,” ungkap Prof. Dr. Koh Young Hun.

Diakhir kuliah tamu, Prof. Dr. Koh Young Hun memberikan dua buku “Pramudya Menggugat” kepada dua orang penanya yang beruntung dalam sesi tanya jawab. Acara pun ditutup dengan sesi foto bersama untuk mengenang momen bersejarah bagi Universitas Negeri Malang dalam memperkuat posisi Bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional yang semakin dihargai di dunia.

Pewarta: Syabiilah Widyatmoko – Internship Humas UM

Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM