image_pdf
Pemateri memperagakan cara membuat brownis

Poor. Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah (PLS) konsentrasi Manajemen Pelatihan dan Kursus angkatan 2017 Universitas Negeri Malang (UM) adakan kegiatan sosial berupa pelatihan guna meningkatkan keterampilan masyarakat pada Sabtu (14/3). Pelatihan yang digagas oleh enam mahasiswa PLS dan dibantu oleh mahasiswa UM lain sebagai panitia tambahan yang dibimbing langsung oleh Dosen PLS, Edi Widianto, S.Pd., M.Pd ini mengangkat pelatihan pembuatan kue brownis. Selebihnya pelatihan dijadikan strategi penangkalan berita hoaks dan kepanikan berlebih masyarakat terkait virus corona.

Ketua Jurusan PLS, Dr. Zulkarnain, M.Pd., M.Si

Kegiatan pelatihan ini melibatkan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) desa dan masyarakat umum desa Kebonagung. Turut hadir narasumber dari alumni Tata Boga UM yaitu Roby Rakhmadi, A.Md dan Hardianto, A.Md. sebagai pemateri pelatihan. Rangkaian acara dimulai dengan sambutan ketua jurusan PLS, Dr. Zulkarnain, M.Pd., M.Si dan dibuka dengan penayangaan bumper video.

Proses Pembuatan Brrownis oleh Ibu-ibu

Pelatihan pembuatan kue brownis dimulai dengan pengenalan bahan–bahan dan proses pembuatan. Usai penjelasan dari pemateri, peserta dibagi menjadi lima kelompok untuk praktik langsung/demo pembuatan kue brownis. Setiap tahapan dilakukan dengan cermat oleh peserta hingga proses akhir menghias kue. Sembari menunggu brownis jadi, panitia lalukan ice breaking dan pemberian doorprize.

Kedua pemateri merasa bangga bisa mengisi kegiatan pelatihan dengan peserta yang antusias dan semangat mengikuti kegiatan sejak pagi hingga siang hari.

hasil pembuatan kue

“Kegiatan pelatihan seperti ini sangat bermanfaat untuk mengisi waktu ibu-ibu dan untuk menambah keterampilan dalam bidang memasak. Kegiatan ini juga bermanfaat bagi ibu-ibu yang ingin berinovasi dan mengembangkan usaha dalam bidang kuliner. Memasak itu mudah bisa belajar dimana saja dan bisa menciptakan produk yang inovatif yang bernilai ekonomis.” tuturnya.

foto bersama

Lanjutnya peserta pelatihan berharap agar pelatihan seperti ini bisa sering dilakukan, “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami yakni menambah pengetahuan dan keterampilan. Ilmu yang didapat dari pelatihan juga bisa langsung saya praktikan Semoga penyelenggara bisa lebih sering mengadakan pelatihan lainnya.”

Pelatihan ditutup dengan pemberian cindera mata kepada perwakilan ketua PKK desa, kedua narasumber dan foto bersama.

Reporter: Riska Febrianti - UM Public Relations Internship