image_pdf

Poor. Sosialisasi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka dilaksanakan pada  Rabu, 14 April 2021 pukul 09.00 WIB melalui Zoom meeting. Acara ini dihadiri oleh para rektor dan wakil rektor dari berbagai perguruan tinggi, LLDIKTI, dan para penanggung jawab dari program pertukaran mahasiswa merdeka.

Tujuan dari sosialisasi ini adalah untuk menyampaikan informasi ke perguruan tinggi dan LLDIKTI terkait program tersebut, serta agar perguruan tinggi dapat melakukan koordinasi dengan para pemangku kepentingan terkait, baik di dalam maupun di luar perguruan tinggi.

Para peserta Sosialisasi Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka

Pada 12 April 2021 kemarin, Bapak Nadiem Makarim telah meluncurkan salah satu program kampus merdeka belajar yaitu pertukaran mahasiswa merdeka. Program ini merupakan transformasi dari program yang dikenal sebagai Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2014. Seiring berjalannya waktu, menginjak tahun 2021 ini program pertukaran mahasiswa tersebut ditarik masuk ke dalam program kampus merdeka belajar sehingga mendapatkan dukungan yang cukup baik untuk pelaksanaan dengan mewadahi atau memberi kesempatan lebih banyak kepada mahasiswa perguruan tinggi yang terlibat dalam program pertukaran mahasiswa.

Bapak M. Setiawan selaku Ketua POKJA Kampus Merdeka menjelaskan dalam sambutannya bahwa program pertukaran mahasiswa ini cukup besar, sehingga sosialisasi ini tidak hanya dilakukan sekali tetapi bisa dilakukan berkali kali dengan setiap sesi kurang lebih melibatkan 500 peserta. “Program pertukaran mahasiswa ini diharapkan dapat melibatkan cukup banyak perguruan tinggi serta mahasiswa, serta memperluas jangkauan pertukaran mahasiswa ini bukan hanya antara program pertukaran perguruan tinggi negeri tetapi juga pertukaran perguruan tinggi swasta yaitu seluruh jenjang S1 kecuali vokasi” jelas beliau.

Sambutan Bapak M. Setiawan selaku ketua POKJA Kampus Merdeka Belajar

Dalam semester ini, program pertukaran mahasiswa mempunyai target dua puluh ribu mahasiswa dengan 200 perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Tentunya dengan dukungan pendanaan dari LPDP. Diharapkan mahasiswa dapat mengikuti program ini dengan baik dengan memilih secara bebas matakuliah untuk memperkuat dan memperluas kompetensinya.

Pewarta : RIZKA PUTRIANA – Internship Humas UM