image_pdf

UM (Universitas Negeri Malang), Departemen Pendidikan Luar Sekolah, Fakultas Ilmu Pendidikan, memberikan bukti nyata dalam berkolaborasi dengan menyelenggarakan kuliah umum dengan tagline Pendidikan Luar Sekolah Dalam Menyongsong Indonesia Emas diharapkan dapat memberikan semangat dalam menempuh tujuan. Acara ini menghadirkan  Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.Ap, Menteri Koordinasi Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia sebagai narasumber kali ini. Diselenggarakan pada 6 Februari 2024 bertempat di Aula Gedung A20 Lantai 9. Dihadiri kurang lebih 300 civitas akademika PLS (Pendidikan Luar Sekolah) UM.

Dalam mengawali acara, bentuk ucapan selamat datang dari almamater tercinta diberikan serta pesan sambutan sebagai rektor,  Prof. Dr. Hariyono, M.Pd., juga menyampaikan, “Liner dengan tagline untuk adik-adik mahasiswa kalau punya cita-cita besar untuk terus diperjuangkan sedari dini. Kehadiran beliau tidak hanya memberikan pengetahuan tetapi menjadi teladan.”

Guna menyongsong Indonesia emas di tahun 2045. Hal tersebut menjadi tujuan Indonesia  yang akan berada diposisi setara dengan negara maju dan adidaya. Untuk mewujudkan cita-cita tersebut tentunya diperlukan sumber daya manusia yang unggul yang mampu membawa arah pembangunan kedepan. Pendidikan luar sekolah menjadi salah satu faktor yang penting, memberikan dorongan dan inisiasi membentuk pendidikan yang berkelanjutan di masyarakat, sehingga tujuan dari pendidikan yang menjunjung inklusivitas akan dapat dirasakan.

Tentu, konsep “No one left behind” menjadi fokus hal ini yang akan berjalan lurus dengan upaya pembangunan berkelanjutan yaitu SDGS sebagai parameter misi yang perlu dituntaskan. Dengan kehadiran Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.Ap, sebagai alumni kebanggan UM memberikan bentuk penegasan bagaimana institusi pendidikan mampu menanamkan konsep inklusivitas tersebut.  Dalam prosesnya akan membutuhkan tekad dan motivasi yang kuat. 

Dalam kuliah umum beliau juga menyampaikan, “Pendidikan luar sekolah harus menjadi spektrum luas dan dapat berperan di semua lini. Melihat PLS mempunyai peluang yang sangat besar diberbagai bidang. Maka untuk mencapai hal tersebut, peribahasa bersusah susah dahulu, bersenang-senang kemudian, usaha yang diberikan menjadi investasi jangka panjang.”  Selain penyampaian materi, komunikasi dua arah dalam bentuk diskusi berlangsung. Para audiens menyampaikan pertanyaan dan pengalaman terkait dengan PLS. Sehingga adanya diskusi terbuka dan masukan pemecahan masalah melalui perspektif dari Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.Ap., sebagai narasumber.

Serangkaian kuliah umum telah memberikan penegasan baru terhadap konsep pendidikan luar sekolah. Perhatian terhadap pendidikan ini tidak hanya menjadi isu generasi saat ini, tetapi juga menekankan bahwa kolaborasi dari semua elemen, baik dari pihak pengambil kebijakan hingga pelaku pendidikan di lapangan, merupakan kunci keberhasilan. Pentingnya sinergi dari atas ke bawah memainkan peran krusial dalam mewujudkan pendidikan luar sekolah yang tidak hanya tepat sasaran tetapi juga inklusif. Hanya melalui kerjasama yang kokoh dan berkelanjutan di semua tingkatan, kita dapat mengatasi tantangan dan menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan setiap individu, menjunjung tinggi konsep inklusivitas dalam pendidikan luar sekolah.

Pawarta: Afgian Gala Mahiya Ikhsan – Internship Humas UM

Editor: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM