image_pdf

Fakultas Ilmu Sosial dan Fakultas Ekonomi Pembangunan Universitas Negeri Malang (UM) menggelar acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI. Pada acara ini UM mengundang Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Dr. Ahmad Basarah, S.H., M.H. sebagai pemateri. Acara berlangsung di Aula Ki Hadjar Dewantara lantai 7 FIS UM pada Jumat (09/02) yang dihadiri oleh Plt Sekjen MPR RI Siti Fauziah, Rektor UM Prof. Dr. Hariyono, MPd, Dekan FISIP Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang Dr Agung Suprojo dan Ketua PWI Malang Cahyono.

Maksud dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran serta rasa cinta terhadap prinsip-prinsip Pancasila, yang merupakan salah satu dari empat pilar dasar bangsa. Acara ini juga menjadi momen penting untuk meresmikan peluncuran buku yang berjudul “Media, Propaganda, Kolaborasi Politisi: Penelitian Publisitas Ahmad Basarah dalam Mendukung Pancasila”. Pada acara tersebut, Ahmad Basarah dinobatkan sebagai tokoh peduli pers oleh Persatuan Wartawan Indonesia Malang Raya.

Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran dan rasa cinta terhadap nilai-nilai Pancasila yang merupakan salah satu dari empat pilar pondasi bangsa. Acara ini pun juga menjadi saksi peluncuran buku berjudul Media, Propaganda, Kolaborasi Politisi: Analisis Publisitas Ahmad Basarah dalam Memperkuat Pancasila. Pada kesempatan tersebut, Ahmad Basarah dinobatkan sebagai tokoh peduli pers oleh Persatuan Wartawan Indonesia Malang Raya.

Rektor UM, Prof Dr Haryono, MPd, dalam sambutannya menyampaikan begitu pentingnya kegiatan sosialisasi ini digelar. “Sosialisasi empat pilar MPR RI sangat penting untuk dilakukan bagi kita. Agar banyak orang paham dan bisa mengamalkannya, khususnya mahasiswa,” ungkap Prof. Haryono.

“Seorang mahasiswa S1, Maulana Fajri patut diapresiasi atas bukunya tentang Pancasila, khususnya dalam memuat pikiran-pikiran Ahmad Basarah. Semoga apa yang dilakukan oleh penulis buku, dapat menginspirasi mahasiswa Universitas Negeri Malang,” ujar mantan Ketua BPIP tersebut.

Sedangkan Dr. Ahmad Basarah, S.H., M.H. dalam Sosialisasi Empat Pilar MPR RI menyampaikan bahwa terdapat empat fondasi ideologi bagi Bangsa Indonesia meliputi Pancasila sebagai dasar negara, UUD 1945 sebagai konstitusi negara, NKRI sebagai bentuk negara dan terakhir yaitu Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan persatuan negara.

Dr Ahmad Basarah SH MH  juga menyampaikan rasa bangga kepada mahasiswa S1 yang berhasil menulis buku terkait dengan Pancasila. “Saya merasa sangat bangga melihat adanya mahasiswa generasi Z yang peduli bahkan menulis mengenai Pancasila. Baru-baru ini, saya bahkan berkesempatan bertemu dengan penulisnya, yang pada saat itu baru mengetahui tentang konsep Pancasila hasil pemikiran saya. Kemudian, hasil karyanya tersebut dibukukan dari skripsi yang ia susun,” ungkap Basarah.

Basarah menekankan lagi betapa pentingnya Pancasila di tengah alienasi yang telah terjadi sejak awal reformasi. Perlu diingat bahwa mayoritas dari mereka yang melakukan bom bunuh diri adalah generasi muda. Selain itu, akibat absennya peran negara dalam membentuk mental dan ideologi bangsa, 11 persen guru setuju dengan ajakan untuk berperang demi mewujudkan negara berbasis agama. Selain itu, 36,5 persen mahasiswa dari kampus-kampus Islam mendukung ide negara khilafah, 19,6 persen PNS tidak sepakat dengan Pancasila, dan terdapat 7 kampus yang terpapar oleh ekstremisme agama.

Pewarta: Muhammad Salmanudin Hafizh Shobirin – Humas UM